Situasi dan kondisi pada hari-hari ini cukup memprihatinkan. Dimana Islam diopinikan sebagai agama teroris, dan teroris identik dengan umat Islam terkhusus orang-orang yang dipandang “militan”. Wallahul Musta’an. Indahnya Agama Islam Para pembaca, ketahuilah bahwa Islam merupakan rahmat bagi semesta alam dan bukan agama teroris. Dengan misi inilah Allah mengutus Rasul-Nya Muhammad . Sebagaimana dalam firman-Nya :
” Dan tiadalah kami mngutus kamu, malainkan sebagai rahmat bagi semesta alam” ( Al Anbiyaa’: 107)
Bom yang mengakibatkan satu orang tewas yang diidentifikasi sebagai pelaku dan 25 anggota kepolisian luka-luka termasuk Kapolres Cirebon menyisakan kembali berbagai pertanyaan yang tak terjawab sejak bom buku meledak di kantor JIL, utan kayu. Pertanyaan-pertanyaan yang tak pernah terjawab bahkan tidak ada kabarnya lagi, semua menguap tapi masih menyisakan bekas dihati semua orang, bahwa pelaku semua kekacauan yang terjadi di Indonesia dari kalangan umat Islam.
Seharusnya aparat, pemerintah dan media tidak terburu-buru untuk mengeluarkan analisa atau wacana bahwa pelakunya dari kalangan Islam. Hal ini akan menyesatkan masyarakat Indonesia dan menciptakan rasa curiga dan ketidak percayaan antar masyarakat yang memicu konflik horizontal. Stigma buruk dan pelabelan Islam sebagai dalang teroris sebenarnya sudah tidak layak untuk dijual dan dijadikan dagangan untuk proyek yang lebih besar yaitu mengebiri sikap kritis anak bangsa yang menginginkan perbaikan.
Tangkap dulu dan dimintai keterangan agar jelas duduk permasalahannya, apa maunya dan kenapa melakukan hal tersebut, ini pelaku belum ditangkap semuanya bersuara seperti paduan suara dan diekploitasi bahwa para pelaku teroris dari umat Islam. padahal terorisme bukan hanya milik satu ideologi atau suatu agama namun semua orang mempunyai bibit untuk melakukan tindakan teror. Hanya faktor kebetulsan bila ternyata pelakunya adalah seorang muslim.